Gas limbah kilang minyak bumi, gas alam atau minyak sebagai bahan baku, melalui serangkaian reaksi kimia dapat diproduksi etilena, propilena, asetilena, dll., Dan sintesis lebih lanjut dapat menghasilkan etilena, polystyrene, aseton, butadiena, dll. Untuk sintesis tersebut dari prosesnya mirip dengan industri kimia, akan terpapar pada berbagai jenis media asam, lingkungan layanan korosif cukup keras, dan kondisi medium mengubah besarnya kisaran bahan yang lebih besar yang digunakan juga luas, melibatkan austenitik yang umum digunakan Stainless Steel: 304 Tabung Stainless Steel, Tabung Stainless Steel 316, Tabung Stainless Steel 321, Duplex Stainless Steel Tube: 2205 Stainless Steel Tube, tabung stainless steel 2507. Tabung Stainless Steel Ferritik: 430 Tabung Stainless Steel 410 Tabung Stainless Steel, Tabung Paduan Berbasis Korosi Berbasis Besi dan Tabung Paduan Berbasis Korosi Berbasis Nikel: 625 Tabung Paduan Nikel yang Tahan Korosi, C-276 Tabung Nikel yang Tahan Korosi Corosion Corosion-Resistant Corosion, C-276 yang tahan korosi nikel yang tahan korosi C-276 C-276 C-276 tabung, 825 tabung paduan tahan korosi dan sebagainya.

Pipa mulus stainless steel dibandingkan dengan pipa las stainless steel: Struktur pipa mulus stainless steel lebih baik, dapat menahan tekanan suhu yang lebih tinggi dan kinerja resistensi korosi lebih baik dan lebih indah. Pipa mulus stainless steel dibandingkan dengan pipa baja karbon biasa: Stainless Steel Pipa Seamless Air Resistance dan resistensi terhadap air dan korosi media umum, ketangguhan yang lebih baik, kinerja ketahanan creep suhu tinggi lebih baik, masa pakai yang lebih lama, permukaan yang indah. Perbandingan pipa stainless steel yang mulus dan pipa plastik: Pipa stainless steel yang mulus dapat menahan panas dan suhu tinggi, kekuatan tinggi untuk menahan tekanan yang lebih tinggi, ketahanan aus yang lebih baik, kinerja kebersihan yang lebih baik, setelah kontrol dan pemrosesan rasio distribusi yang ketat dapat melakukan antibakteri dan tidak beracun.

Dengan pengembangan industri mobil, stainless steel di industri mobil semakin banyak digunakan, ruang lingkup aplikasi tidak terbatas pada dekorasi, telah diperluas ke bingkai, sistem pembuangan, bagian mesin. Pada saat ini, yang dikonsumsi oleh mobil keluarga tentang 20 hingga 30kg stainless steel, Jepang pada awal 1990 -an, stainless steel tahunan yang digunakan dalam industri mobil adalah sekitar 100.000 hingga 130.000 ton. Bingkai mobil mobil stainless steel atau shell body mobil penumpang berkecepatan tinggi, telah berhasil diproduksi oleh stainless steel yang mengandung 11% hingga 12% CR, harapan hidup setidaknya 10 hingga 20 tahun. Nilai -nilai ini termasuk 409 (00cr11ti), 40800cr12tinbalam363 (0cr11ni4ti), 00cr12niti dan sebagainya. Yang terakhir di Afrika Selatan, Inggris, Australia, Belgia dan negara -negara lain telah digunakan di bus besar, kendaraan transportasi batubara, kendaraan kereta bawah tanah perkotaan dan berbagai penyapu, penyiram, trailer, dll., Kadang -kadang digunakan dalam kombinasi dengan stainless 06CR19NI10 06CRI10 baja. Diharapkan bahwa permintaan baja tahan karat seperti itu di Eropa akan mencapai 1 juta ton. Bukti Penggunaan: Setelah berlari 1,2 juta kilometer, bagian bingkai yang terpapar masih dalam kondisi sangat baik, oleh tabrakan batu yang disebabkan oleh pelupaan lapisan bagian yang terbuka dari tidak ada tanda -tanda korosi. Bagian -bagian mobil yang tidak terlindungi tidak menunjukkan tanda -tanda korosi dan permukaannya semulus sebelumnya. Sistem Knalpot Dengan Pipa Stainless Steel dan Bahan Baja Stainless Terkait, Sistem Knalpot Otomotif telah diubah dari bahan berlapis aluminium menjadi bahan stainless steel untuk memastikan bahwa pengoperasian 5 tahun tanpa persyaratan pemeliharaan, dari sudut pandang ekonomi dan praktis, sang Jenderal Pemilihan 0CR11TI (409) Jenis baja tahan karat feritik, sedangkan bahasa Jepang lebih banyak menilai, pada dasarnya 13cr ~ 17cr vanadium stainless ferit dan jenisny